Kayuagung, Selama tiga hari pada tanggal 19 – 21 Oktober 2020, SMAN 3 Unggulan Kayuagung menyerahkan hasil Diagnostic Assesment Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) berupa rapor kepada orang tua peserta didik secara bertahap. Pemberian secara bertahap dilakukan dalam rangka mengikuti protokol kesehatan untuk menjaga jarak dan tetap menggunakan masker selama pertemuan. Diagnostic Assesment merupakan bentuk evaluasi terhadap pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan secara daring. Diagnostic Assesment menitikberatkan evaluasi terhadap proses PJJ dan tes tertulis secara daring. Evaluasi proses meliputi penilaian kehadiran dan partisipasi peserta didik selama PJJ. Nilai yang dihasilkan berupa persentase partisipasi peserta didik. Sedangkan tes tertulis menghasilkan nilai poin dari jumlah benar yang dijawab oleh peserta didik.

Pertemuan dipimpin langsung oleh Kepala SMAN 3 Unggulan Kayuagung, H. Anis Joko Santoso, S.Pd., M.M. Pertemuan tersebut juga sekaligus memperkenalkan diri sebagai kepala sekolah untuk periode sekarang kepada orang tua peserta didik. Kepala sekolah menjelaskan bahwa meski dalam masa pandemi, kegiatan belajar disekolah tetap dilaksanakan melalui metode PJJ. Beliau menyatakan bahwa seluruh guru dan stakeholder siap dan mendukung penuh untuk memfasilitasi pelaksanaan PJJ.

Di dalam pertemuan tersebut juga disampaikan bahwa sekolah ingin menjalin komunikasi yang lebih intens untuk memantau kegiatan belajar putra-putrinya. Hal ini dilakukan untuk mewujudkan teomwork building yang harmonis antara sekolah dan ornag tua. Sekolah sangat mengharapkan dukungan dan partisipasi orang tua selama pelaksanaan PJJ.

Kepala sekolah juga meminta agar orang tua lebih bijak dalam menyikapi hasil Diagnostis Assesment PJJ. Apapun hasilnya didalam rapor, harap orang tua tidak langsung menghakimi putra-putrinya. Melainkan disupport untuk lebih giat didalam belajar.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


*